Khotbah Minggu

Kebahagian menurut Allah

(Mazmur 1:1-6)

khotbah Minggu: Pdt Mars Filson Habel

Pandahuluan

           

            Setiap orang dalam hidupnya, pasti ingin bahagia, sukses, berhasil, dsb, tapi dalam realitanya, masih banyak orang yang dlam kehidupannya tidak menikmati kebahagiaan tersebut , mungkin karena masalah ekonomi atau yang lainnya yang membebani hidupnya..

            Banyak orang mau melakukan apa saja asal dia bisa hidup bahagia, puas tentram, maka tidak heran orang mencari jalan pintas. Dan tidak heran anak-anak muda lari kenarkoba, seks bebas, dll..karena orang tuanya sibuk dengan urusannya  untuk mencapai  kebahagian tersebut.  Pada akhirnya apa yang dipilih orang itu hanyalah untuk kenikmatan semu..ini bertolak belakang dengan kebahagian.

 Jadi adakah manakah yang kita pilih? Adakah pilihan yang tepat?

Dalam pembacaan kita hari ini pemazmur menawarkan kepada kita tentang apa itu kebahagian? Bagaimana kebahagian yang sejati itu?

Ada 2 hal yang perlu kita perhatikan untuk mencapai kebahagian itu.

I.                    Kita harus mengikuti rencana Allah.

Kata kerja: Berjalan, berdiri, dan duduk,  menunjukan langkah-langkah orang fasik yang harus di hindari oleh orang benar. Karena kebahagian seseorang itu terkait  erat pada relasinya dengan Allah. Karena Tuhan adalah sumber kehidupan, maka dengan memiliki hubungan yang intim dengan Allah, seseorang bisa menikmati hidup dengan baik dan benar (ay.2) dan orang yang bergaul baik dengan Allah pasti dia akan menghindari bujukan orang berdosa dan tidak mau ikut-ikutan dalam kehidupan dosa (ay.1). Akibat dari orang yang ikut rencana Tuhan maka kehidupannya akan di berkati (ay. 3) dia akan seperti Pohon yang di tanam dan menghasilkan buah..pada akhirnya hidupny tetap kokoh di dalam Tuhan.

II.                  Hidup menurut Taurat Tuhan (melakukan Firman Tuhan)

Kebahagian tidak di dapat dari perbuatan dosa (ay 1), karena itu ketika kita mau hidup bahagia maka harus menjauhkan semua hal yang membawa kpd dosa, karena hidup di dalam dosa akan membawa kepada kegagalan hidup, kebinasaan.

Kebahagian hanya didapatkan dalam hidup sesuai taurat Tuhan (ay.2). orang yang hidup seturut Firman Tuhan akan di berkati dengan keberhasilan (ay 3) dan Tuhan berkenan kepadanya (ay.6) Band (Lukas 11:27-28). Yesus berkata bahwa yang di katakan berbahagia adalah mereka yang mau melakukan Firman Tuhan, jadi bahagia itu bukanya saja saya punya: banyak uang,  hidup bercukupan atau hidup aman dan nyaman. Tetapi kebahagian itu lebih dari itu.  

Jadi kebahagian itu adalah suatu tindakan mutlak di dalam kita melakukan Firman Tuhan dan tidak bisa di tawar-tawar. Konsep kebahgian menurut Tuhan adalah: Membaca Firman Tuhan, Mendengarkan Firman Tuhan dan menuruti Firman Tuhan.

RELEVANSINYA BAGI  ORANG KRISTEN MASA KINI

-          Hidup bahagia itu tumbuh melalui rangkaian pilihan dan keputusan yang membentuk hidup kita untuk dalam menghindarkan keluarga kita dari dosa dan mau mengisi hidup kita dengan Firman Tuhan.

-          Pilihan kebahagian adalah tanggung jawab kita sendiri sebagai orang percaya. Allah menyediakan jalannya tapi Allah tidak pernah memaksa kita untuk menjalani kehidupan ini menurut kehendaknya,, karena keputusan ada di tangan kita..amin

Selamat menjalani bulan keluarga